Di Kantor
Di Kantor
Siapa sih yang tidak mau kerja di kantor alias jadi orang kantoran, yang kerjaannya duduk di kursi empuk dengan menghadap ke komputer di temenin sama pulpen dan kertas atau mungkin kalkulator yang segede kalkulatornya juragan beras, dengan ruangan AC yang dingin tidak panas-panasan, baju tidak kotor meskipun baju kerja sudah tiga hari belum ganti, sepatu mengkilap setiap hari, rambut tetap rapi, yang penting dapat gaji, kalau laper tinggal nyuruh sana sini, pingin teh atau kopi tinggal minta sama OB  atau bikin sendiri di pantri ibarat dapur rumah sendiri.
<baca selengkapnya.......................>


Bagi kamu yang belum pernah atau belum dapat kesempatan kerja di kantoran, janganlah bersedih suatu saat kamu pasti bisa jadi orang kantoran dan mudah-mudahan kamulah yang menjadi pemilik dari kantor itu. Silahkan kamu membayangkan betapa enaknya kerja  kantoran digedung bertingkat yang memiliki 101 lantai tapi perlu kamu ketahui bahwa setiap pekerjaan apapun itu dan dimanapun pasti ada sisi negatifnya atau hal-hal yang tidak menyenangkan, apalagi hal yang negatif itu adalah timbulnya penyakit dan ternyata orang yang bekrja di kantoran lebih mudah terkena penyakit seperti obesiatas atau kegemukan, karena saking banyaknya penyakit yang ditimbulkan karena banyak duduku munculah istilah “sitting diasease“.
Menurut American Cancer Society, 94% wanita dan 48% pria yang tidak aktif dan duduk lebih dari 6 jam sehari memiliki risiko lebih besar mengidap penyakit degeneratif yang menyebabkan kematian daripada mereka yang tidak aktif atau duduk kurang dari 3 jam sehari. Berbagai riset menunjukkan tidak aktif atau duduk dalam jangka waktu lama akan mematikan aktivitas otot, memperlambat sirkulasi, dan juga mematikan enzim-enzim pemecah trigliserida (sejenis lemak).