Tentang Antisosial (1)





Ada yang tahu apa itu anti sosial ?
Nih, hasil searching di google. Pahami dulu baru kita curcol ya :P


Anti sosial adalah keperibadian seseorang yang menunjukkan ketidak-acuhan, ketidak-pedulian, dan/atau permusuhan yang seronok kepada orang lain, terutama yang berkaitan dengan norma sosial dan budaya. Orang yang antisosial biasanya blak-blakan dan tidak memedulikan hak dan perasaan orang lain.

Istilah antisosial secara formal disebut penyimpangan kepribadian yang antisosial (antisocial personality disorder). Orang dengan penyimpangan ini, kebanyakan laki-laki, memiliki pengendalian emosi negatif yang rendah, rasa empatinya sedikit, dan biasanya merasa kosong atau hampa.
Secara umum bagi orang-orang yang belum mengetahui sebutan dari antiosial, mereka menyebut orang-orang yang mempunyai sisat-sifat di atas sebagai "Bad Boy"atau "Bad Girl". Mereka hanya mengira perilaku-perilaku terganggu tersebut merupakah hal yang wajar atau merupakan suatu penyesuaian sosial atau perubahan/perkembangan seseorang dari satu masa ke masa berikutnya. Namun, mereka belum mengetahui bahwa manusia antisosial adalah manusia yang terganggung secara psikologis secara berkesinambungan hampir di setiap aspek kehidupannya.
Karakteristik seorang anti sosial
Asosial Seseorang yang asosial, juga disebut individualis atau penyendiri, sering merasa mereka tidak punya kaitan dengan masyarakat dan budaya umum, atau justru merasa bahwa masyarakat atau budaya yang umum yang menghindari mereka.
Terkadang, seseorang yang asosial dengan sengaja menolak hubungan sosial karena mereka merasa mereka lebih baik/hebat dari orang lain, baik secara khusus maupun umum, sehingga akhirnya mereka hanya punya sedikit hubungan dengan orang lain. Orang-orang yang asosial dengan perasaan yang superior akan memilih hanya orang-orang yang mereka ingin menjadi teman mereka.
Introvert
Introvert adalah ketertutupan, biasanya karena pilihan. Seseorang yang introvert lebih suka kegiatan yang menyendiri seperti membaca, kesenian, menulis, dsb. Mereka tidak menemukan kebahagiaan dalam interaksi kelompok, sehingga mereka lebih memilih bergabung dengan kelompok yang kecil, atau bahkan tidak bergabung dengan kelompok apa pun, besar atau kecil. Kegiatan kelompok terkadang dapat begitu memprovokasi para introvert sehingga mereka akhirnya malah berpikir mengenai diri mereka sendiri, introspeksi dan diam, di tengah percakapan yang seru.
Orang yang introvert biasanya pendiam, sensitif, gampang terprovokasi, dan memiliki sedikit teman daripada kerumunan orang. Mereka biasanya tidak suka berbicara di telepon. Kemampuan bersosialisasi mereka tidak sebagus orang-orang ekstrovert karena para introvert membutuhkan lebih banyak energi untuk bersosialisasi.
Introvert adalah pribadi yang bersifat menyendiri dan biasanya lebih pendiam dan tertutup, sedikit bicara dan lebih suka menjadi pendengar yang baik dalam suatu kelompok atau lebih suka menyendiri di rumah daripada harus berkumpul dengan orang lain, atau berjam-jam duduk di depan komputer. Orang introvert mudah merasa terasing dari lingkungan sekitarnya karena secara umum masyarakat lebih menghargai, atau memberikan apresiasi, pada figur yang vokal dan ekspresif. Tapi tidak semua introvert bersikap seperti itu, tidak sedikit orang introvert yang suka berkelompok dan membicarakan sesuatu dengan temannya walaupun kebanyakan hanya suka membicarakan atau melakukan hal-hal yang dianggapnya bermanfaat atas berbagai alasan.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan manusia menjadi antisosial adalah adalah :

1. Pola asuh keluarga. Orang tua yang tidak menyerapkan aturan-aturan di dalam keluarga sehingga membuat anak menjadi tidak terorganisasi. Orang tua yang terlalu menyanyangi anaknya/membela anaknya walaupun salah/melindungi anaknya dari kesalahan sehingga membuat anaknya menjadi manja dan tidak dapat menerapkan hukum benar atau salah. dll

2. Figur Orang tua. Orang tua yang tidak mempunyai model yang baik, orang tua yang mempunyai perilaku antisosial menyebabkan anak-anaknya mengikuti model dari orang tuanya. Kehilangan orang tua atau tidak adanya figur orang tua juga menyebabkan anaknya tidak dapat menemukan model yang akan dicontohinya sehingga membuat anak mencontohi orang lain terutama orang yang kurang bijaksana.

3. Lingkungan. Salah satu perkembangan dan kepribadian manusia ditentukan oleh faktor lingkungan.

4. Biologis/Genetika. Ahli ilmu pengetahuan menemukan bahwa ada kesalahan/kerusakan otak pada sang anak.

5. Dan lain-lain.

Apakah anda termasuk anti sosial?
janganlah merasa minder akan kekurangan dalam diri anda.
cobalah untuk bisa menerima anda dengan apa adanya.
Jika anda merasa bodoh, maka belajarlah
Jika anda merasa sakit, berobatlah
Jika anda merasa aneh dengan penampilan, dan tingkah laku anda, cobalah untuk lebih percaya diri. karena manusia tidak ada yang sempurna.
Memang banyak di dunia ini mahluk sosial yang senantiasa memperlakukan kita tidak adil, akan tetapi kita harus banyak belajar, dari orang lain.
Jangan sekali-kali merasa diri anda itu Dewa
Di mata Tuhan kita itu semua sama.

GANGGUAN ANTI SOSIAL

Gangguan Kepribadian Antisosial sering disebut Psikopat atau Sosiopat, dan sering dikaitkan dengan penyalahgunaan obat dan perilaku kriminal. DSM IV mengharuskan orang berusia sedikitnya 18 tahun untuk didiagnosis gangguan ini, dimana penderita gangguan ini sering telah menampakkan gejala pada usia sebelum 15 tahun.
Survey di Amerika Serikat lebih dari 3,5% populasi memenuhi kriteria Gangguan Kepribadian Antisosial, dengan perbandingan pria 4 kali lebih banyak daripada wanita dan orang kulit putih lebih banyak dibandingkan dengan orang kulit hitam.
Penelitian-penelitian tentang gangguan ini banyak dilakukan pada populasi penjara karena penderita hampir selalu berhubungan dengan kriminal dan penyalahgunaan obat dan alkoholisme.
Tanda-tanda Gangguan Kepribadian Antisosial adalah :
Bersikap tidak perduli dengan perasaan orang lain, kacau, sadistik, dan ugal-ugalan.
Sikap yang amat tidak bertanggung jawab dan menetap, dan tidak perduli terhadap norma, peraturan, dan kewajiban sosial.
Tidak mampu untuk mempertahankan hubungan agar berlangsung lama, meskipun tidak ada kesulitan untuk mengembangkannya.
Mudah frustasi dan bertindak agresif, termasuk tindak kekerasan.
Tidak mampu untuk menerima kesalahan dan belajar dari pengalaman, terutama dari hukuman.
Sangat cenderung untuk menyalahkan orang lain, atau menawarkan rasionalisasi yang dapat diterima, untuk perilaku yang telah membawa penderita dalam konflik sosial.
Termasuk : Kepribadian Amoral, Asosial, Psikopatik dan Sosiopatik.
Tidak termasuk : Gangguan Tingkah Laku, Gangguan Kepribadian Emosional Tidak Stabil.
Psikodinamika Gangguan Kepribadian Antisosial

Penyebab dari gangguan ini selalu dimulai dengan tidak adanya cinta orang tua yang akan mengarahkan pada tidak adanya kepercayaan (lack of basic trust), kemudian menjadi gejala antisosial yang melalui suatu proses pembelajaran (reinforcement). Pada penderita ditemukan tingkat kecemasan yang rendah, sehingga mereka lebih berani mengambil resiko dan sesuatu yang menggetarkan.
Pengobatan Gangguan Kepribadian Antisosial
Sekitar 25% seluruh penderita Gangguan Kepribadian Antisosial mendapat pengobatan, tetapi tidak ada yang efektif. Problem utama dari pengobatan adalah bahwa pasien tidak merasa bersalah dan tidak ada keinginan untuk berubah.
Beberapa terapi perilaku mencoba untuk mengarahkan penderita dengan mengandalkan pada isu moral dalam pengobatan, dan dicoba untuk membuat komunikasi terapoitik, tetapi hingga saat ini tidak ada atau sedikit hasilnya.

Manusia itu ditakdirkan untuk menjadi mahluk sosial.

Melalui blog ini saya ingin memberi tahukan kepada Mahluk sosial yang ekstrovert.
Janganlah sekali-kali merendahkan Anti Sosial, karena bisa jadi anda lebih rendah, dan lebih bodoh dari Anti sosial
Perlakukanlah mereka sebagaimana mestinya, ajaklah mereka bermain dengan kalian, meskipun mereka kadang bertingkah bodoh, tapi bisa jadi mereka lebih pintar dari kalian.
Sebagai Dewa Anti Social saya akan menyamakan derajat antara Mahluk sosial & Anti Social
agar tak ada lagi perbedaan antara kita.
Dan dunia ini akan menjadi lebih baik lagi.

sumber : http://kreasihendrynoer.blogspot.com/p/anti-social.html

This entry was posted on Jumat, 21 Desember 2012. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

Leave a Reply

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Followers

Blogroll

Protected by Copyscape Web Copyright Protection Software

Popular Posts

Search This Blog