Saya mau nanya

Kalo misalnya baru kenal sama cowok => cowok ini suka sama kita => lalu kita sendiri bingung karena cowok ini cepet amat suka kita =>  belum lagi hati masih sangat "was-was" karena dikehidupan sebelumnya pernah dikecewakan => kita belum kasih "sinyal" dalam beberapa minggu sembari menilai dan mencari tahu sifat-sifat asli cowok ini bagaimana => Si cowok gak sabaran dan terlihat ingin cepat-cepat dapat pacar => kita sedikit merasa "aneh banget nih cowok, kek dikejar-kejar setan pengen cepet pacaran" => seminggu tidak saling tahu kabar masing-masing => mau kasi jawaban ke cowok => Eh, si cowok udah punya pacar. -____-

Pertanyaannya :
Dimanakah letak kesetiaannya untuk menunggu?
Apa motif dibalik kelakuan cowok ini?
Kira-kira si cowok ini enaknya disantet atau dikebiri?
Nih cowok sebenernya "pengen punya pacar untuk gaya-gayaan dengan bonus bisa mesum dipojokkan" atau "membutuhkan seorang pacar sebagai pendamping hidup untuk kearah yang lebih serius" ?

Entahlah, pertanyaan ini sebenarnya udah lama pengen saya ajukan tapi otak saya seakan-akan bilang "sampah kok diurus". Kejadian ini pernah saya alami, tapi udah terjadi beberapa tahun yang lalu saat saya baru-baru lulus. Kenapa akhirnya saya nanya ini lagi? Karena saya ingin dapat jawaban yang rasional, bukan sekedar jawaban "sampah kok diurus". 


This entry was posted on Kamis, 08 Agustus 2013 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

2 Responses to “Saya mau nanya”

  1. aku juga pernah ngalamin hal yang serupa kaya kamu. masih ga ngerti juga jalan pikirannya hahaha

    eh, gmn hsl interviewnya? biasanya hari senin ada kabar. ditunggu, sabar, doa :)

    BalasHapus
  2. hahahahahaha lelaki macam apa itu
    yang perlu dilalukan: bersyukur because we deserve better :D

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Followers

Blogroll

Protected by Copyscape Web Copyright Protection Software

Popular Posts

Search This Blog